Lestarikan Budaya, 6 Kiat Menyiapkan Pernikahan Sesuai Adat



Pernikahan adat masih kerap diadakan hingga saat ini. Selain dapat merayakan hari bahagia, penyelenggaraan pernikahan tersebut juga dapat melestarikan budaya sekaligus membuat suasana terasa lebih sakral. Menariknya, kamu bisa memanfaatkan pinjaman bank untuk berbagai persiapannya.

Kalau kamu ingin mengadakan pernikahan dengan konsep adat, ada beragam kiat untuk untuk menyiapkannya agar lancar dan sesuai harapan. Simak artikel ini untuk mengetahuinya.

Kiat Menyiapkan Pernikahan Adat dengan Pinjaman Bank

Ada sejumlah kiat yang bisa diperhatikan saat ingin mempersiapkan pernikahan adat sehingga dapat berjalan lancar dan sesuai harapan. Berikut di antaranya.

1. Mempertimbangkan Adat

Hal pertama yang perlu dilakukan saat menyiapkan pernikahan adat adalah mempertimbangkan adat apa yang akan dipilih. Adat ini bisa diambil dari suku asal pengantin pria atau pengantin wanita.

Selain pengantin pria atau pengantin wanita, adat yang akan digunakan di pernikahan juga bisa diambil dari suku orang tua. Terlebih lagi, jika ada salah satu orang tua yang masih memegang teguh suku asal dan adatnya.

Adat apapun yang dipilih, sebaiknya kamu mendiskusikannya dengan pasangan. Jadi, pelaksanaannya dapat sesuai dengan keinginan bersama. Bila perlu, kamu bisa mengajak keluarga untuk mendiskusikannya juga. Jika satu tak cukup, kamu bisa merayakan pernikahan dua kali dengan dua adat yang berbeda.

2. Mempelajari Adat yang Dipilih

Setelah memilih adat tertentu untuk digunakan, kamu perlu mempelajarinya. Jadi, pernikahan yang akan kamu adakan dengan pinjaman bank tidak akan terkesan asal-asalan dan masih sesuai dengan tradisi yang telah ada sejak turun-temurun.

Dalam mempelajarinya, kamu perlu memahami makna tahap-tahap yang ada pada pernikahan adat beserta urutannya. Dari sini, kamu juga bisa memutuskan mana tahapan yang akan kamu ambil di pernikahanmu, mana yang tidak.

Kamu bisa mengajak orang tua atau tokoh adat yang memahami pernikahan ini agar mendapatkan pengetahuan lebih dalam. Terlebih lagi, tak semua pengetahuan tentang pernikahan adat dapat ditemukan dengan mudah di literatur lain, seperti artikel internet.

Sesudah melakukan langkah-langkah di atas, kamu bisa mulai merencanakan pernikahan adat impianmu. Buatlah rencana sedetail mungkin agar kamu tak ada yang terlewat saat harus menerapkannya. Bila perlu, buatlah daftar apa saja yang harus dilakukan di buku notes kecil.

3. Memilih Tempat yang Cocok

Selanjutnya, kamu bisa mulai mencari tempat yang cocok untuk melangsungkan pernikahanmu. Tentu, tempat tersebut harus sesuai dengan adat yang kamu pilih agar dapat mendukung jalannya pernikahan dan tidak terkesan bertabrakan.

Ada dua jenis tempat yang bisa kamu pilih. Pertama adalah gedung pertemuan. Gedung pertemuan memang bisa membuatmu dan pasangan beserta tamu undangan terhindar dari panas serta hujan. Namun, perlu diperhatikan kapasitasnya agar tak penuh sesak. Perhatikan juga kenyamanan agar gedung tak terasa panas atau pengap.

Tempat kedua adalah area terbuka, seperti taman. Di era modern seperti sekarang, banyak pernikahan adat yang diadakan di sana. Namun, kamu perlu memperhatikan faktor cuaca agar tak ada yang kehujanan atau kepanasan. Perhatikan juga risiko debu atau kotoran lainnya jika memilih tempat ini.

Sebagai rencana cadangan, kamu bisa mencari tempat yang mempunyai area tertutup jika tiba-tiba cuaca kurang bersahabat.

4. Memilih Katering Tradisional

Kalau kamu ingin mengadakan pernikahan adat dengan pinjaman bank, maka sudah semestinya kamu memilih katering tradisional yang sesuai. Katering tradisional dapat menguatkan kesan adat yang ada di pernikahanmu. Selain itu, katering tradisional juga bisa membangkitkan nostalgia para tamu undangan dari suku yang sama.

Saat ini, ada banyak jasa katering yang bisa menyediakan makanan tradisional untuk pernikahan adat. Kamu bisa mempertimbangkannya sesuai kebutuhan dan keinginan.

Lalu, tanyakan kepada jasa katering tersebut apakah kamu bisa mencicipinya atau tidak sebelum memilihnya. Jadi, kamu bisa memastikan rasa makanan yang disajikan di pernikahanmu.

5. Memperhatikan Dekorasi dan Baju

Hal lain yang bisa membangkitkan kesan adat di pernikahanmu adalah dekorasi. Oleh sebab itu, kamu perlu mengonsultasikannya dengan wedding organizer terkait hal tersebut agar sesuai dengan adat yang kamu pilih.

Selain dekorasi, baju pengantin pria maupun wanita hingga riasannya juga tak kalah penting untuk dipertimbangkan saat ingin menyelenggarakan pernikahan adat. Kamu bisa berkonsultasi dengan make up artist terkait hal ini agar sesuai harapan.

Namun sebelum memilih make up artist, perhatikan portofolio dan komentar konsumen sebelumnya agar tak sampai salah pilih.

6. Membuat Perencanaan Keuangan

Salah satu hal yang paling krusial dalam pernikahan adalah perencanaan keuangan. Dengan merencanakannya, kamu bisa mengetahui berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk mengadakan pernikahan adat impianmu.

Setelah mengetahuinya, kamu bisa memastikan apakah dana yang kamu miliki sudah cukup atau belum. Bila butuh bantuan, berbagai sumber dana lain bisa dimanfaatkan. Salah satunya adalah pinjaman bunga rendah dari pihak yang terpercaya.

Dari uraian di atas, dapat diketahui bahwa setidaknya ada enam kiat untuk menyelenggarakan pernikahan adat. Kiat-kiat tersebut tentu dapat disesuaikan lagi dengan kebutuhan dan keinginanmu beserta pasangan.

Jika sudah mantap untuk menyelenggarakan pernikahan adat, DBS KTA siap mendukungmu. Dengan DBS KTA, kamu bisa mendapatkan pinjaman berbunga flat mulai dari 0,88% untuk dicicil sampai 36 bulan. Menariknya, limit pinjamannya hingga 300 juta.

Perlu diketahui bahwa kelebihan di atas hanya bisa diperoleh dengan mengajukan pinjaman bank DBS KTA dan belum tentu bisa ditemukan di tempat lainnya. Oleh sebab itu, segera klik di sini untuk mengetahui informasi selanjutnya dan rayakan pernikahan adat impianmu!

Post a Comment for "Lestarikan Budaya, 6 Kiat Menyiapkan Pernikahan Sesuai Adat"